Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Naratas ialah satuan pendidikan non formal yang bergerak secara aktif untuk mengentaskan pendidikan, terutama mendukung rencana program wajib belajar 12 tahun.
Pendidikan Gratis Sebagai Langkah Mencerdaskan Masyarakat
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Naratas telah mengambil langkah besar dalam meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat dengan menyelenggarakan program pendidikan gratis. Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan belajar kepada anak-anak putus sekolah, masyarakat kurang mampu, serta mereka yang ingin meningkatkan keterampilan. Menurut Tilaar (2002), pendidikan merupakan sarana utama dalam membangun sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga inisiatif seperti yang dilakukan oleh PKBM Naratas menjadi bagian penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.
Sebagai lembaga pendidikan nonformal, PKBM Naratas menawarkan berbagai program, termasuk Kejar Paket A, B, dan C yang setara dengan pendidikan formal. Selain itu, ada juga pelatihan keterampilan yang dapat membantu peserta didik dalam meningkatkan daya saing mereka di dunia kerja. Menurut UNESCO (2020), pendidikan inklusif dan gratis sangat penting untuk mencapai pemerataan pendidikan di berbagai lapisan masyarakat. Dengan adanya program ini, PKBM Naratas berkontribusi dalam mengurangi kesenjangan pendidikan dan membantu menciptakan masyarakat yang lebih berpengetahuan serta produktif.
Keberhasilan program pendidikan gratis ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, lembaga sosial, dan para relawan pendidikan. Menurut Sudjana (2004), keberhasilan pendidikan nonformal sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat dan dukungan sumber daya yang memadai. Oleh karena itu, PKBM Naratas terus berupaya membangun kemitraan yang kuat agar dapat memberikan fasilitas pendidikan yang lebih baik bagi masyarakat yang membutuhkan.
Dengan adanya inisiatif pendidikan gratis ini, PKBM Naratas telah menunjukkan komitmennya dalam mencerdaskan masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga pendidikan lainnya dalam memperluas akses belajar bagi semua kalangan.
“Pendidikan itu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya.” -Ki Hadjar Dewantara